Friday, November 5, 2021

Penjelasan Sensor Ultrasikonik dengan Sensor Gyroscope

1. Sensor Ultrasonik



Cara Kerja Sensor Ultrasonik

  1. Sinyal dipancarkan oleh pemancar ultrasonik dengan frekuensi tertentu dan dengan durasi waktu tertentu. Sinyal tersebut berfrekuensi di atas 20kHz. Untuk mengukur jarak benda (sensor jarak), frekuensi yang umum digunakan adalah 40kHz.
  2. Sinyal yang dipancarkan akan merambat sebagai gelombang bunyi dengan kecepatan sekitar 340 m/s. Ketika sinyal menumbuk suatu benda, maka sinyal tersebut akan dipantulkan kembali oleh benda tersebut.
  3. Setelah gelombang pantulan sampai di alat penerima, maka sinyal tersebut akan diproses untuk menghitung jarak benda tersebut.

Implementasi



2. Sensor Gyroscope



Cara Kerja Sensor Gyroscope

Pada gyroscope, terdapat perangkat yang disebut gyro sensor yang berguna untuk menentukan orientasi gerak dengan bertumpu pada roda atau cakram yang berotasi atau berputar pada satu sumbu tertentu. Sensor ini berfungsi untuk mengidentifikasi gerakan sesuai dengan gravitasi. Pada saat yang bersamaan, dapat dikatakan sensor ini dapat mendeteksi perangkat smartphone yang sedang Anda gunakan.

Implementasi



3. Kaitan Penggunaan Antara Sensor Ultrasonik dengan Sensor Gyroscope

Sensor Ultrasonik sebagai mata untuk mengetahui objek pada saat robot berjalan ke lokasi yang dituju dan Sensor Gyroscope untuk melacak rotasi atau perputaran suatu robot berdasarkan gerakan. Dengan kata lain gyroscope juga disebut sebagai perangkat yang dipakai untuk mempertahankan orientasi dari sebuah sudut agar tetap stabil.

No comments:

Post a Comment